Jembrana, Kronikanews – Deretan korban jiwa akibat banjir di Bali terus bertambah. Kali ini, seorang ibu hamil bernama Nita Kumalasari (23) dilaporkan tewas setelah terseret arus banjir di Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Rabu (10/9/2025).
Nita yang tengah mengandung dua bulan, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh warga di wilayah Banjar Munduk, masih dalam area desa yang sama. Peristiwa tragis ini menambah panjang daftar korban banjir yang melanda enam wilayah di Bali sejak awal pekan ini.
“Korban tidak mengalami luka-luka, penyebab kematian karena tenggelam. Almarhum diketahui sedang hamil dua bulan,” ujar Direktur RSU Negara, dr Ni Putu Eka Indrawati, kepada wartawan.
Tim medis memastikan bahwa tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. Jasad Nita kemudian dibawa ke RSU Negara untuk penanganan lebih lanjut sebelum diserahkan ke pihak keluarga.
Status Tanggap Darurat Masih Berlaku
Banjir yang disebabkan oleh curah hujan ekstrem sejak Selasa (9/9) telah mengakibatkan kerusakan parah di berbagai titik. Pemerintah Provinsi Bali sebelumnya telah menetapkan status tanggap darurat bencana, dengan 9 orang tewas dan 6 lainnya masih hilang menurut data BNPB.
Wilayah Jembrana menjadi salah satu titik terdampak paling parah, bersama Denpasar, Gianyar, Klungkung, Badung, dan Tabanan. Proses evakuasi dan pencarian korban masih terus dilakukan hingga hari ini.
Ikuti terus perkembangan terkini seputar bencana banjir Bali hanya di KronikaNews.
Reporter : Widi
Foto : Berbagai sumber